IKN-Agam – Turnamen terbuka sepak bola Kapau Cup U-40 2025 secara resmi dimulai pada hari sabtu (13/11/25), di lapangan sepak bola Jorong Ladang Laweh, Nagari Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam. Laga pembuka mempertemukan tuan rumah Kapau Merah U-40 dengan Pasaman Timur U-40, di mana tim tamu mengakui keunggulan dengan skor tipis 2-3.
Kick-off pertandingan perdana dilakukan secara simbolis oleh Dt Rajo Dilangit, tokoh masyarakat terkemuka Nagari Kapau, sementara turnamen yang menggunakan sistem setengah kompetisi ini dibuka oleh Tito Rinaldi selaku sponsor utama. Sebanyak 8 tim peserta berpartisipasi dalam ajang ini, antara lain tuan rumah putra dan putri, Pasaman FC, Tanah Datar FC, Bukittinggi Senegal Lubuk Basung, serta Padang Panjang.
Acara yang menghadirkan pemain berusia 40 tahun ke atas ini tidak hanya sebagai ajang bersaing dan sportivitas, melainkan juga sebagai wadah silaturahmi antar warga dari berbagai kota dan kabupaten di sekitarnya sebagai Sentral Bukittinggi, termasuk Pasaman, Tanah Datar, Padang Panjang dan Payakumbuh.
Ketika dihubungi saat pembukaan, Heri Tito Rinaldi, S.H., M.Kn yang hadir sebagai Wakil Sekretaris Bidang Pertanian dan Perikanan Partai Golkar Provinsi Sumatera Barat serta pemain bola yang pernah ikut Suratin dan klub di Bukittinggi masa lalu.
Tito Rinaldi menyampaikan makna mendalam dari turnamen ini. "Ajang ini diadakan bukan tanpa empati terhadap bencana yang terjadi, melainkan justru karena adanya empati yang mendalam sehingga acara ini dihadirkan", ungkapnya.
Tito berharap para peserta yang bertanding menjadi ujung tombak dalam menghadapi bencana di kampung masing-masing. Banyak di antara mereka kini menjabat sebagai personel damkar, dishub, sopir ambulans, serta ketua pemuda di kampung-kampungnya, menjadikannya motor penggerak bagi masyarakat dalam menghadapi tantangan.
Melalui olahraga sepak bola, diharapkan mereka yang jenuh menghadapi keadaan di kampung bisa terhibur dan termotivasi kembali. Tito juga menegaskan, Selain silaturahmi, turnamen ini juga bertujuan untuk memfasilitasi interaksi dan asimilasi antar peserta untuk berbagi cerita tentang keadaan di kampung masing-masing.
Mereka diundang untuk mencari jalan keluar dan solusi guna menghadapi berbagai masalah yang dihadapi masyarakat sekitar, terutama terkait bencana yang sering melanda wilayah tersebut.
Salah satu tujuan utama Kapau Cup U-40 2025 adalah menggalang donasi bagi masyarakat terdampak bencana di sekitar Kota Bukittinggi. Beberapa daerah yang terkena dampak antara lain Padang Panjang dengan kerusakan jembatan kembar, Kabupaten Agam di Palembayan yang rawan tanah longsor serta Nagari Jorong Toboh di Agam yang pernah kehilangan seluruh wilayahnya akibat bencana. Kegiatan ini menjadi wujud rasa kemanusiaan ("sense of humanity") yang diharapkan bisa memberikan bantuan nyata.
Dengan semangat sportivitas dan kepedulian sosial yang tinggi, Kapau Cup U-40 2025 diharapkan tidak hanya menghasilkan juara di lapangan, melainkan juga menciptakan ikatan yang lebih kuat antar masyarakat dan memberikan kontribusi positif bagi penanganan bencana di Sumatera Barat.
Semua peserta dan panitia berkomitmen untuk menjadikan acara ini sukses dan bermanfaat bagi banyak pihak. (AT)
0Komentar