IKN-Taichung, Taiwan – Setiap hari Jumat, Masjid Taichung di Taiwan menjadi pusat kegiatan spiritual dan sosial bagi komunitas muslim Indonesia. Setelah melaksanakan shalat jumat, jamaah dapat menikmati beragam makanan halal yang tersedia dibazar yang digelar dilingkungan masjid, seperti kebab dan samosa. Kegiatan ini tidak hanya memenuhi kebutuhan kuliner, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antar warga Indonesia di perantauan.
Menurut data Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan telah mencapai lebih dari 313.000 orang, menjadikan Indonesia sebagai penyumbang pekerja migran asing terbesar di Taiwan selama tiga tahun berturut-turut. Komunitas ini terdiri dari berbagai latar belakang, termasuk mahasiswa dan profesional, yang semuanya membutuhkan dukungan dalam menjalankan ibadah dan kehidupan sehari-hari.
Pemerintah Taiwan menunjukkan perhatian besar terhadap kebutuhan spiritual komunitas muslim Indonesia. Hal ini terlihat dari dukungan terhadap kegiatan keagamaan, seperti penyediaan fasilitas ibadah dan makanan halal. Masjid Taichung, misalnya, tidak hanya menjadi tempat shalat, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial dan budaya yang mendukung integrasi komunitas muslim dalam masyarakat Taiwan.
Dengan adanya fasilitas dan dukungan tersebut, komunitas muslim Indonesia di Taiwan dapat menjalankan ibadah dan kehidupan sosial dengan nyaman, menciptakan harmoni antara kehidupan spiritual dan kebutuhan sehari-hari di perantauan. (MG)
0Komentar