Berdasarkan informasi yang dihimpun, bahwa kecelakaan itu terjadi saat kedua pelajar SMA Negeri 1 Gelumbang yang berboncengan tersebut, hendak menuju sekolah jelang kelulusan sekolah.
Namun, saat di TKP tepatnya dijalan raya Desa Sigam arah Gelumbang, kedua korban berboncengan itu diduga terjebak dijalan berlobang hingga terjatuh dan saat bersamaan muncul truk tronton warna orange dari arah Palembang-Prabumulih diduga menabrak kedua korban hingga tewas ditempat. Hal tersebut juga diperkuat melalui rekaman CCTV milik warga disekitar kejadian kecelakaan tersebut.
Sementara identitas kedua korban para pelajar tersebut yang menjadi korban itu diketahui bernama Selvi (18) warga Desa Jambu dan Dinda (18) warga Desa Karang Endah Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim. Kendaraan bermotor yang dipakai korban dengan nomor plat polisi BG 6201 warna hitam.
Kedua korban sempat dilarikan ke Puskesmas Gelumbang dengan menggunakan mobil ambulans, namun nyawa keduanya tidak dapat ditolong dan kedua korban kemudian dibawa pulang kerumah duka masing-masing.
Atas peristiwa tersebut, pihak BKO Satlantas Polsek Gelumbang Polres Muara Enim telah berada dilokasi dan melakukan olah di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sementara terpantau dikediaman rumah duka korban Selvi (18) di Desa Jambu telah ramai warga melayat yang rencananya akan dimakamkan hari ini. Begitupun dirumah duka Dinda (18) di Desa Karang Endah juga telah ramai warga melayat yang rencananya akan dimakamkan di TPU Karang Endah hari ini juga.
"Peristiwa tersebut, dapat menjadi pelajaran bagi pengendara untuk selalu berhati-hati, serta berharap kepada dinas terkait, untuk secara serius memperbaiki jalan raya yang banyak berlobang itu", tegas Safei warga Desa Jambu, yang merasa prihatin atas peristiwa kecelakaan yang merenggut dua nyawa pelajar itu. (RB)
0Komentar