IKN-Tarakan – Anggota DPRD Kota Tarakan, Muhammad Safri, kembali turun langsung ke tengah masyarakat dalam rangka reses masa persidangan I tahun sidang 2025/2026, Selasa, (18/11/25). Legislator dari Fraksi Demokrat Tarakan itu menggelar reses di dua titik sekaligus yang terletak di Kecamatan Tarakan Barat yang merupakan daerah pemilihannya.
Dua titik tersebut adalah Warung Orchid Tarakan, Jalan Wijaya Kususma No. 14 dan Garden House Coffe, Jalan Mulawarman, Gang Celebes yang masing-masing berada di Kelurahan Karang Anyar.
Dalam kegiatan reses tersebut, warga menyampaikan sejumlah aspirasi prioritas yang dianggap mendesak dan membutuhkan perhatian serius dari pemerintah kota. Beberapa permasalahan yang mengemuka di antaranya adalah sambungan gas alam yang belum merata. Ia menyampaikan bahwa sambungan gas alam belum menjamah di wilayah RT. 24 Kelurahan Karang Anyar Pantai.
Oleh sebab itu, pihaknya akan meminta Perusahaan Gas Negara (PGN) membuat sambungan baru untuk warga tersebut. Warga Kelurahan Karang Anyar Pantai menurut Safri, sangat membutuhkan gas alam. Sebab lebih murah dan lebih aman dibandingkan gas elpiji. “Bagi warga kalangan menengah ke bawah gas alam bisa menghemat kebutuhan sehari-hari”, ujarnya.
Kemudian, Anggota Komisi I DPRD Kota Tarakan itu juga mendengar terkait persoalan banjir yang masih rutin melanda di wilayah RT. 54 Kelurahan Karang Anyar, tepatnya di Gang Salak. Warga berharap adanya solusi kongkrit berupa pembangunan gorong-gorong atau pembangunan drainase.
Belum adanya pembangunan sistem drainase, yang dinilai menjadi salah satu penyebab utama banjir serta genangan yang tak kunjung surut. Safri dalam kesempatan itu menyampaikan, pentingnya realisasi pembangunan gorong-gorong bagi warga setempat agar meminimalisir terjadinya banjir. Pihaknya telah menganggarkan untuk pembangunan infrastruktur dasar tersebut yang dalam waktu dekat akan direalisasikan. "Insya allah pekan ini sudah dikerjakan untuk gorong-gorong", ujarnya.
Sebelumnya di RT yang sama, ia juga telah menyerahkan bantuan pengadaan kursi sebanyak 30 buah. Bantuan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat, sebab fasilitas tersebut sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan sosial warga. Selanjutnya, di tahun anggaran 2025/2026 warga juga meminta pembangunan siring, penerangan jalan umum (PJU) dan semenisasi jalan di Gang Paguntaka, Kelurahan Karang Anyar.
Safri menyampaikan akan membawa seluruh aspirasi tersebut dalam laporan resmi reses yang diserahkan kepada DPRD Kota Tarakan dan diteruskan ke pihak eksekutif untuk ditindaklanjuti. "Beberapa persoalan seperti pemasangan gas alam, banjir dan infrastruktur dasar ini memang selalu menjadi keluhan utama warga. Kita akan kawal bersama agar masuk dalam skala prioritas pembangunan kota ke depan," tutupnya. (Jus)

0Komentar