IKN-Bukittinggi – Suasana khidmat mewarnai Rapat Paripurna DPRD Kota Bukittinggi yang berlangsung Sabtu (29/11/25), saat dewan bersama Pemerintah Kota resmi mengesahkan APBD Kota Bukittinggi Tahun Anggaran 2026. Agenda penting ini menjadi penegas komitmen bersama untuk memperkuat tata kelola pemerintahan, meningkatkan pelayanan publik dan mendorong pembangunan yang lebih merata.
Rapat dipimpin Ketua DPRD Kota Bukittinggi Syaiful, didampingi unsur pimpinan dewan, serta dihadiri Wali Kota Bukittinggi beserta jajaran OPD. Prosesi paripurna berlangsung tertib dan penuh suasana kebersamaan, menggambarkan harmonisasi kerja legislatif–eksekutif dalam menyusun arah pembangunan kota untuk satu tahun ke depan.
Dalam kesempatan tersebut, seluruh fraksi menyampaikan pandangan akhir yang pada intinya memberikan penegasan, catatan strategis, serta dukungan terhadap prioritas pembangunan 2026.
Fraksi PPP-PAN
Menekankan perlunya konsistensi dalam efisiensi belanja daerah, pemantapan pelayanan publik, serta penguatan program yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Fraksi Gerindra
Mendorong pengawasan penggunaan anggaran, optimalisasi program prioritas, dan perbaikan sektor infrastruktur yang menjadi kebutuhan mendesak masyarakat.
Fraksi PKS
Mengapresiasi penyusunan APBD yang telah melalui dinamika pembahasan, serta menegaskan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam seluruh proses pelaksanaan.
Fraksi Demokrat
Memberikan perhatian pada penguatan ekonomi lokal, pemerataan pembangunan, dan perlunya kebijakan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat bawah.
Fraksi NasDem
Mendorong peningkatan kualitas program, efektivitas serapan anggaran, serta langkah strategis yang lebih terukur dalam melaksanakan visi pembangunan daerah.
Fraksi Karya Kebangsaan
Menggarisbawahi kembali sikap yang sebelumnya disampaikan dalam Pandangan Umum, termasuk kepatuhan terhadap regulasi pengelolaan pemerintahan, sinkronisasi nomenklatur OPD sesuai aturan, serta penyempurnaan pelayanan kebencanaan dan keselamatan.
Wali Kota Bukittinggi menyampaikan apresiasi atas kerja kolektif DPRD yang telah menyelesaikan seluruh rangkaian pembahasan APBD 2026. Menurutnya, persetujuan ini bukan sekadar bentuk legalitas, tetapi juga wujud tanggung jawab moral kepada masyarakat Bukittinggi.
Ketua DPRD Bukittinggi Syaiful menutup rapat dengan harapan agar seluruh OPD benar-benar menjalankan amanah APBD secara maksimal. Paripurna ditutup dengan suasana penuh kebersamaan, menandai langkah awal pelaksanaan agenda pembangunan 2026. (AT)

0Komentar