IKN-Tolitoli – Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Korps HMI-Wati Cabang Tolitoli Periode 2025-2026, menggelar pelantikan dirangkai halal bi halal kader dan alumni HMI lintas generasi di Aula Bale Tau Dako Lipu, dilingkungan rumah jabatan Bupati Tolitoli, Sulawesi Tengah. Acara pelantikan ini mengusung tema “Arah HMI: merawat perkaderan dan meningkatkan kualitas kader HMI sebagai pioner dalam mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT di Kabupaten Tolitoli”, senin (05/05/25)
Acara pelantikan itu dihadiri oleh Wakil Sekretaris Jenderal Pembinaan Aparatur Organisasi (PAO) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Badan Koordinasi (Badko) HMI Sulawesi Tengah, Ketua Umum Kohati Badko HMI Sulawesi tengah dan sejumlah tokoh menghadiri pelantikan tersebut, termasuk Bupati Tolitoli Hi. Amran Hi. Yahya, Kapolres Tolitoli, perwakilan Kodim 1305 Tolitoli-Buol, Ketua DPRD Tolitoli Hj. Sriyanti Dg. Parebba, Kepala Kemenag Tolitoli, Ketua Bawaslu dan Ketua KPU Tolitoli, pimpinan perguruan tinggi Se-Kabupaten Tolitoli, Majelis Daerah Korps Alumni HMI (MD KAHMI) Tolitoli dan Korps HMI-Wati (Kohati) Cabang Tolitoli.
Bupati Tolitoli, Hi. Amran Hi. Yahya dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi media silaturahmi, juga wadah untuk memelihara semangat kebersamaan dan pengabdian. Kader HMI harus selalu rendah hati dan terus semangat untuk berfikiran maju dan siap menerima estafet kepemimpinan kedepan.
“Kami berharap HMI dan Kohati Cabang Tolitoli terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun daerah”, ujar Bupati Tolitoli.
Ketua Umum MD KAHMI Tolitoli, Dr. Ir. Hj. Nursidah Kasim, M.M juga menekankan pentingnya menjadikan pelantikan ini sebagai momentum refleksi diri agar lebih bernilai manfaat bagi lingkungan sekitarnya. Selain itu, ia berharap HMI menjadi tempat untuk mencetak kader umat dan kader bangsa serta merenungkan kembali tujuan utama keberadaan organisasi.
“Seluruh kader juga harus berbenah diri dengan meningkatkan kualitas hidup melalui agama Islam dan terus menanamkan nilai-nilai Islam serta mengutamakan ajarannya agar kedepannya lebih baik”, imbuh Hj. Nursidah.
Ketua PB HMI yang diwakili oleh Wasekjen Bidang PAO, Asrudin menyampaikan ada dua hal dianggap bahwa pengurus dianggap berhasil yaitu pertama, merencanakan program dan menjalankannya, kedua, mampu mencetak generasi pelanjut periode berikutnya.
Ketua Umum Badko Sulawesi Tengah, Renaldi Kuamas, menyampaikan HMI di usia yang sudah tua tidak bisa berjalan sendiri ada dua faktor baik internal dan eksternal, HMI memperkuat betul kepengurusan dan menjalankan program kerja dan eksternal HMI punya mitra kelompok Cipayung yang harus bergandengan tangan.
Ketua Umum HMI Cabang Tolitoli Periode 2025-2026, Moh. Yogi Sentanu, menyampaikan bahwa pelantikan hari ini adalah momen bagi para anggota HMI untuk bekerja bergandengan tangan untuk memajukan HMI Cabang Tolitoli, memberikan kontribusi dan dampak positif bagi umat dan daerah.
Disela-sela pelantikan tersebut, Dr. Ir. Hj. Nursidah Kasim, M.M menjadi sosok istimewa karena mendapat penghargaan dari HMI Cabang Tolitoli atas dedikasi beliau yang merupakan salah satu sosok aktivis HMI Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta tahun 1964, juga Wakil Ketua DPRD Tolitoli dua periode 2009 - 2019.
Penghargaan ini dianggap istimewa karena atas kontribusi nyata dan perhatian kepada HMI dan Korps Alumni HMI (KAHMI) di Kabupaten Tolitoli selama bertahun-tahun sehingga maju dan berkembang hingga saat ini. Dan sumbangsih terbesar beliau adalah memberikan hibah tanah untuk membangun Sekretariat Bersama MD KAHMI dan HMI Cabang Tolitoli, Sulawesi Tengah. (SP)
0Komentar