HMI Kabupaten Buol Jelang Pelantikan, Cara Kreatif dan Inovatif Peroleh Dana

IKN-Buol – Mengurus dan mengelola organisasi kemahasiswaan perlu cara kreatif untuk dapat tumbuh dan berkembang khususnya segi finansial untuk operasional agar program organisasi berdaya saing untuk membentuk jiwa interpreneur, berbagai metode dan inovasi penggalian sistem keuangan sehingga dapat menjalankan program dan kegiatan dengan sukses.

Salah satu usaha yang dijalankan yaitu menjual produk lokal hasil pertanian. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Buol, Sulawesi Tengah. Terkait, dalam waktu dekat akan melaksanakan pelantikan pengurus dan tentunya memerlukan anggaran dana yang cukup besar maka perlunya menjalin kerjasama dengan Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Korps Alumni HMI (BPD HIPKA) Kabupaten Tolitoli, Sulteng sebagai pemasok buah jeruk.

Sulaeman Pajalani Ketua  BPD HIPKA Kabupaten Tolitoli menyampaikan saatnya mulai  mendorong para aktivis mebidangi bisnis sehingga terbentuk jiwa interpreneur dan melahirkan pengusaha muda  di kalangan mahasiswa salah satunya mengajak mereka aktif langsung berbinis lewat kerjasama bazar buah untuk pegumpulan dana pelantikan. Upaya ini merupakan langkah kreatif dan inovatif untuk menanamkan kemandirian dalam hal penggalian minat dalam hal membangkitkan ekonomi dan tentunya juga mencari alternatif lain tetap dilakukan seperti pengajuan proposal kegiatan kepada donatur.

Ketua HMI Cabang Buol Arman Hala menyampaikan sebagai kader HMI, harus memiliki jiwa kewirausahaan yang kuat terutama kaum muda sebagai dominasi usia produktif di Kabupaten Buol. Kegiatan penjualan jeruk manis Insan Cita ini adalah contoh nyata dari kreativitas dan inovasi kader HMI Cabang Buol. Dengan berwirausaha, tidak hanya meningkatkan pendapatan, tetapi juga mengembangkan potensi diri dan menjadi agen perubahan di masyarakat. 

Dengan menggelar kegiatan wirausaha penjualan jeruk manis dengan tema “jeruk manis Insan Cita”. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi kader dalam berwirausaha, tetapi juga sebagai upaya untuk mendukung kegiatan organisasi.

Dengan menjual jeruk manis segar pilihan, kader HMI Cabang Buol berharap dapat meningkatkan pendapatan dan mengembangkan jiwa kewirausahaan di kalangan kader. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas tentang pentingnya berwirausaha dan mengembangkan potensi diri.

Moh Yamin Rahim, S.H., selaku Ketua MD KAHMI Buol sangat merespon usaha yang dilakukan kader HMI dan selalu mendorong ide-ide kreatif dalam mencari dana guna kelangsungan eksistensi organisasi.