IKN-Banjar – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) bertempat di Desa Tajau Landung, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalsel sigap mengajak Pemuda Peduli Lingkungan Asri & Bersih (Pepelingasih) Banjarmasin dan Barisan Anak Muda (Baramuda) Banjarmasin untuk berkolaborasi dalam melakukan penanaman ratusan bibit tanaman, dengan berbagai macam jenis sebagai salah satu upaya untuk menanggulangi banjir di kemudian hari serta menghijaukan kawasan yang ada disana (16/02/25).
Kegiatan penyerahan dan penanaman ratusan bibit tanaman langsung dihadiri oleh pembina Pepelingasih Banjarmasin sekaligus Baramuda Banjarmasin, Endani Kastien, ia menyambut baik ajakan kolaborasi dari Kelompok KKN UNUKASE, menurutnya kegiatan ini merupakan bentuk silaturahmi dari para pemuda yang tergabung dalam Pepelingasih Banjarmasin dan Baramuda Banjarmasin kepada warga setempat, bahwasanya para pemuda juga harus aktif terlibat dalam kegiatan sosial kemanusiaan serta pembenahan terhadap lingkungan dan tata ruang hijau.
Endani menambahkan kalau bukan kita dan kepedulian dari semua elemen masyarakat, yah siapa lagi? persepsi yang harus dibuang terkait kelestarian lingkungan ini adalah masing-masing berharap orang lain yang melakukannya, akhirnya tidak ada yang turun kelapangan. Aksi nyata para pemuda hari ini diharapkan mampu membangun kesadaran diri akan pentingnya menjaga lingkungan, karena alam pasti diwariskan kepada anak cucu kita berikutnya, maka dari itu kita harus menjaganya sampai kapanpun. Walau bagaimanapun situasinya, satu hal yang tidak dapat dipungkiri bahwasanya kita adalah bagian dari alam itu sendiri ".
Adapun gerakan ini diinisiasi oleh penangungjawab kelompok KKN sekaligus Ketua Umum Pepelingasih Banjarmasin Muhammad Amin Hasani, “ kegiatan ini adalah bentuk kepedulian terhadap lingkungan, karena sejak pertama tiba di desa yang langsung bersebelahan dengan sungai dan minim pepohonan ini, kami berikhtiar dengan melaksanakan diskusi bersama kepala desa setempat tentang permasalahan yang ada, setelah itu, muncullah inisiatif dari kami untuk melaksanakan penghijauan dengan melakukan penanaman pohon yang didominasi oleh buah-buahan agar lebih mudah diterima oleh masyarakat setempat ”. Ujar Amin.
Agenda ini disambut baik oleh kepala desa beserta seluruh warga yang ada disana, selain melaksanakan penyerahan dan penanaman bibit pohon, ada pula pembagian ratusan tumbler (tempat minum) untuk anak-anak yang masih bersekolah guna mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai serta pemberian beberapa paket beras kepada warga yang ada disana.
Muhammad Amin Hasani menambahkan bahwa kepedulian tidak memiliki batasan tertentu, kepedulian harus terus diamalkan dimanapun kita berada. Maka dari itu, kerja bersama merangkul semua sangat diperlukan untuk menebarkan kebermanfaatan bagi Banua tercinta”. (AZZ)
0Komentar